STT Indonesia Jakarta Resmi Buka Program Studi di Luar Kampus Biak Numfor

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Sekolah Tinggi Teologia Indonesia Jakarta (STTIJ) Program Studi Di luar Kampus Utama (PSDKU) Biak Numfor resmi dibuka oleh Bupati yang diwakili Staf Ahli Yacob Paru disaksikan oleh Ketua STTIJ, Pdt.Dr.Semuel Tiblola dan sejumlah pejabat lainnya.

Inilah upaya sekaligus strategi jitu yang dilakukan di tengah kondisi covid-19 sehingga mendapat apresiasi dari pemerintah daerah Kabupaten Biak Numfor lewat sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Yacob Paru, di mana harus berinteraksi melalui teknologi dengan harapan tercipta self-directed learning atau pembelajar mandiri sebagai outcome dari edukasi.

"Saya patut mengapresiasi yang dilakukan STT untuk PSDKU di Biak sekalipun tetap berinteraksi dengan teknologi namun bertujuan tercipta self-directed learning atau pembelajar mandiri sebagai outcome dari edukasi" terang Bupati.

Ditambahkan pula bahwa, dengan dibuka secara resmi Program Studi Di luar Kampus Utama (PSDKU) Biak oleh STT maka diyakini STT tampil sebagai leader bagi sekolah atau perguruan tinggi lainnya dalam pembangunan sumber daya manusia khususnya melahirkan hamba-hamba Tuhan yang mampu berdaya saing sesuai dengan kebenaran firman Tuhan.

Orasi ilmiah dari Ketua STTIJ, Pdt.Dr.Semuel Tiblola menjadi bagian dari rangkaian acara dibukanya PSDKU Biak dengan menggiring tema, menjadi pengemban amanat pembangunan spritualitas dengan bermitra dalam kemajemukan untuk mecapai pembangunan masyarakat yang seutuhnya (Matius 20 : 1-16).

Sebelumnya dilaporkan oleh Koordinator PSDKU, Pdt.Silpa Sila Fairyo bahwa akibat banyak minat mau animo untuk menjadi seorang pelayan Tuhan maka PSDKU dilaksanakan.  Adapun jumlah mahasiswa STTIJ PSDKU Biak sebanyak 60 orang yang terdiri dari ; S1 Teologia sebanyak 10 orang, S1 PAK 25 orang, S2 Teologia 13 orang dan S2 Prodi Pendidikan Agama sebanyak 12 orang. (humasbiaknumfor)