-->

Bodewin Wattimena Perintahkan Camat, untuk Semua Anak di Imunisasi


AMBON,LELEMUKU.COM - Imunisasi merupakan upaya kesehatan yang aman, cost efektif dan berdampak besar dalam melindungi masyarakat dari berbagai penyakit berbahaya yang menular, yang dapat dicegah dengan imunisasi. Demikian diungkapkan penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena saat memberikan sambutan dalam pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional, Sabtu (28/05/2022), di kompleks SD PDK Ambon.

Menurut Wattimena, pandemi covid-19 telah memberikan dampak yang begitu besar pada sistem kesehatan, termasuk diantaranya program imunisasi rutin.

“Dalam 3 tahun terakhir ini, telah terjadi penurunan cakupan imunisasi rutin yang cukup signifikan, baik itu imunisasi dasar imunisasi lanjutan. Hal ini menyebabkan jumlah anak yang tidak mendapatkan imunisasi rutin lengkap sesuai usia semakin bertambah banyak,”jelasnya.

Dikatakannya, Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai eliminasi campak dan rubella pada tahun 2023, sehingga diperlukan strategi pencapaian eliminasi penyakit campak dan rubella. Selain itu Indonesia juga perlu melakukan langkah yang serius untuk menekan kejadian luar biasa (KLB)
penyakit, yang dapat dicegah dengan imunisasi yang saat ini telah mulai terjadi di masyarakat, agar tidak menjadi masalah baru di tengah-tengah pandemi yang juga belum berakhir ini.

“Untuk itu, diperlukan upaya terintegrasi yang dapat mengharmoniskan kegiatan imunisasi tambahan dan imunisasi kejar, guna menutup kesenjangan imunitas di masyarakat,”ungkap penjabat Wali Kota Ambon, yang juga Sekretaris Dewan (Sekwan) Provinsi Maluku.

Dirinya berharap dapat mensosialisasikan kegiatan imunisasi ini kepada masyarakat dan mendorong masyarakat untuk mengikuti kegiatan imunisasi yang telah diprogram dan di saat ini yang sedang diselenggarakan oleh pemerintah.

“Kepada para Camat saya perintahkan untuk dapat menggerakkan aparat pemerintah di wilayahnya untuk mendorong semua anak yang berusia antara 9 bulan hingga di bawah 12 tahun untuk datang di pos-pos pelayanan imunisasi yang telah disediakan. Silahkan dikejar sampai di RT RW untuk memastikan semua anak mendapatkan imunisasi,”tegasnya.

Pj Wali Kota juga katakan, capaian vaksinasi covid -19 pada anak masih jauh yang diharapkan. Sasaran vaksinasi covid -19 pada anak usia 6 tahun sampai 11 tahun sebanyak 31.874, sedangkan untuk capaian dosis 1 sebesar 24.401 anak (76.77 persen),dosis dua sebesar 16.088 anak (50.6 persen ) .

“Masih ada anak yang harus dikejar untuk mendapatkan vaksinasi covid-19 dosis pertama maupun dosis kedua. Ditambah lagi dengan kegiatan BIAN di Kota Ambon dengan jumlah anak yang harus divaksin sebanyak 57.496 anak. Hal ini memerlukan kerja keras dan kerja cerdas dari kita semua,
agar Ambon dapat bebas dari berbagai macam penyakit campak -rubela yang sempat terjadi di Desa Hatiwe Kecil beberapa waktu lalu,”tandasnya.

Menurut Wattimena, antigen dan vaksin yang diberikan pada saat BIAN (Campak- Rubella ) adalah antigen yang berbeda dengan antigen vaksin covid -19. Untuk itu mari kita sama-sama mendukung pelaksanaan bulan imunisasi nasional (BIAN)tahun 2022,
dengan membawa anak usia 9 bulan sampai dengan di bawah 12 tahun untuk mendapatkan satu dosis imunisasi tambahan campak- Rubela,”pungkasnya.

Wattimena berharap, dengan penyelenggaraan Bulan Imunisasi Anak Nasional ini, bisa memberikan masa depan gemilang bagi generasi muda kita.

“Harapan saya bagi seluruh komponen birokrasi dalam lingkup pemerintah kota Ambon, jalin kerja sama yang baik ,tingkatkan koordinasi dan sinergitas baik sesama OPD, maupun antara OPD dengan instansi vertikal dan swasta, serta seluruh komponen masyarakat agar kesejahteraan dan kemakmuran dapat terwujud di kota Ambon yang kita cintai,”ungkapnya.

Pada kesempatan itu, penjabat Wali Kota juga sampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan ,lintas sektor di Kota Ambon, yang telah bahu membahu berjuang tanpa mengenal lelah di semua lini, dalam melaksanakan pembangunan kesehatan sebagai sebuah perjuangan untuk selamatkan bangsa.

Pencanangan BIAN ditandai dengan pemukulan tifa oleh penjabat Wali Kota Ambon. Selanjutnya Penjabat Wali Kota Ambon, didampingi Kadis Kesehatan Kota Ambon, Forkopimda Kota Ambon, pimpinan OPD di Pemerintah Kota Ambon, perwakilan Unicef, meninjau pelaksanaan imunisasi yang sedang dilaksanakan saat itu. (indonesiaimur.co)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel