-->

365 Personel Gabungan TNI- Polri Lakukan Pengamanan Imlek di Jakarta Barat


JAKARAT, LELEMUKU.COM - Personel Gabungan TNI-Polri berjumlah 366 di Jakarta Barat ikut dalam pengamanan Imlek tahun ini. Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi Pasma Royce mengatakan jumlah itu dari Polres dan Polsek jajaran, Brimob Polda Metro Jaya, Pasukan Gabungan Polda Metro Jaya, dan Kodim 0503 Jakarta Barat.

"Lakukan pengamanan perayaan hari raya imlek 2574 dan Cap Go Meh 2023 dengan sebaik-baiknya sehingga dapat berjalan dengan lancar dan aman," ujar Pasma Royce, Sabtu, 21 Januari 2023.

Pesan tersebu disampaikannya dalam apel pengamanan di Polres Metro Jakarta Barat pada kemarin. Sebelum personel terjun, turut diperiksa juga sarana dan prasarana pendukung.

Wilayah Jakarta Barat tercatat memiliki 38 vihara. Pasma Royce juga meninjau ke Vihara Ekayana di Kebon Jeruk, Vihara Dharma Bakti dan Vihara Dharma Jaya Toa Se Bio di Taman Sari, Jakarta Barat.

Sebelumnya, Kepala Bidang Huhungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan ada 4.550 personel dalam pengamanan Imlek.

"Untuk pengamanan Tahun Baru Imlek 2022 Polda Metro Jaya menyiapkan sebanyak 4.550 personel terdiri dari 1.403 Polda Metro Jaya. Kemudian 1.513 dari Polres jajaran di wilayah hukum Polda Metro Jaya," katanya dalam keterangan tertulis, kemarin.

Kemudian ada 343 personel dari TNI dan 1.291 personel pemerintah daerah. Sebanyak 255 vihara akan dijaga selama peribadatan Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili ini.

Kapolda Fadil Imran kunjungi vihara

Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran, menolak untuk mengkonfirmasi hasil pengembangan kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Serial Killer Cs., ketika mengunjungi Vihara Dharma Bhakti."Jangan dululah, kita bicara Goong Xi Fa Cai saja. Tahun baru Imlek, ya," kata Fadil, kepada wartawan, di Vihara Dharma Bhakti di Jalan Kemenangan III, Petak Sembilan Nomor 19, RT 3 RW 2, Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat, Sabtu malam, 21 Januari 2023.

Jenderal Fadil Imran menuturkan, perihal hasil pendalaman kasus pembunuhan melibatkan Wowon Serial Killer Bekasi-Cianjur, yang dilakukan pelaku Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehuddin, akan disampaikan setelah polisi mendapatkan fakta baru.

"Nanti hari Selasa, kalau ada perkembangan (Wowon Serial Killer) pasti kami sampaikan kembali," ujar jenderal bintang dua itu seusai turun dari pusat peribadatan Vihara Dharma Bhakti. "Selamat Tahun Baru (Imlek), ya."

Jenderal Fadil mendatangi tempat ibadah itu menjelang pukul 9 malam. Pada sore hari aparat TNI-Polri sudah berjaga di tempat tersebut. Warga mulai berdatangan masuk vihara. Para pendatang di pelataran rumah ibadah bertambah ramai. Ruas jalan selebar 2,5 meter itu hampir padat dengan manusia.

Dia memastikan perayaan perayaan Imlek kali ini berjalan aman. Kunjungan dia juga bertujuan memastikan suasana ibadah ini berjalan damai. Fadil bercerita, pada tahun 2015 bangunan induk klenteng yang ia datangi itu sempat terbakar.

Pasca-peristiwa kebakaran itu, rumah ibadah ini langsung dipugar kembali. Vihara Ekayana atau dikenal Petak Sembilan ini, kata Fadil, salah satu klenteng tradisional paling tua di Jakarta.

Fadil Imran berangkat meninggalkan vihara setelah turun dari pusat tempat ibadah di lantai dua Vihara Dharma Bhakti. Sekitar 30 menit dia langsung bertolak meninggalkan lokasi tempat ibadah Imlek di Glodok itu. "Kedatangan saya untuk memastikan seluruh klenteng, vihara, dan sembahyang menyambut Tahun Baru Imlek berjalan dengan lancar," ucap Fadil.(Tempo)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel