-->

Karina Syahna Nilai Dunia adalah Tempat yang Nyaman untuk Tinggal

Karina Syahna Nilai Dunia adalah Tempat yang Nyaman untuk TinggalPONTIANAK, LELEMUKU.COM – Peraih Cum Laude Magister Ilmu Komunikasi Massa Asal Pontianak yang mewakili Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di ajang kecantikan Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2019, Karina Syahna menilai dunia adalah tempat yang sangat nyaman untuk ditinggali.

Gadis 24 tahun ini percaya bahwa PPI merupakan wadah yang tepat untuk mengembangkan potensi diri dan membangun dunia yang lebih inklusif dan menjadi tempat yang nyaman untuk ditinggali semua orang tanpa ada yang merasa tertinggal.

“Menjadi perempuan Indonesia yang dapat bermanfaat dan menginspirasi bagi banyak orang, nusa dan bangsa adalah tujuan hidup saya,” kata Karina saat dikutip Lelemuku.com dari akun Instagram Puteri Indonesia.

Karina memiliki darah seni dari sang Ibu, ia merasa terpanggil untuk menjadi penari professional. Karina juga mengembangkan bakat lain sebagai entertainer dengan menjadi host, model dan aktif di dunia teater serta menjadi guru tari untuk anak-anak berkebutuhan khusus.

selama lima tahun ia mengajar dirinya telah berhasil membawa murid-muridnya ke panggung besar di Indonesia hingga luar negeri seperti Bali, Bandung Asian Para Gams Jakarta 2018, World Dance Alliance 2014 Singapore, Asian Youth Theatre Festival 2018 Singapore.

Karina juga aktif dalam memberikan pelatihan mengenai pengembangan anak berkebutuhan khusus dan inklusifitas di berbagai acara seminar dan universitas. Salah satunya adalah keberhasilannya menginisiasi pagelaran seni non-profit yang mengusung Tema ‘Kekayaan Seni Budaya Nusantara yang bertajuk Difabel Indonsia Mau Berkarya (Dinamika)’ pada tahun 2016 lalu.

Ia mengaku jika dirinya tetap berusaha menjadi contoh bahwa passion tidak berarti mengorbankan pendidikan, Karina bertekad untuk melanjutkan segala aktivitas sosial dan bercita-cita memiliki yayasan  yang peduli akan pengembangan kreativitas ABK dan penyandang disabilitas.

“Bersama murid-murid saya yang berkebutuhan khusus, kami berharap di setiap tarian yang kami bawakan dapat menginspirasi dan memunculkan harapan agar setiap orang di dunia ini berdaya dalam mencapai impiannya dengan menjadi versi terbaik dari diri kita masin-masing. Karena bagi saya kesuksesan sejati adalah ketika karya kita dapat membawa kesuksesan bagi orang lain,” papar Karina.

Sementara itu Puteri Indonesia 2019 adalah kontes pemilihan Puteri Indonesia yang ke-23 yang akan diselenggarakan pada tanggal 8 Maret 2019 di Plenary Hall Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat.

Puteri Indonesia tahun ini mengusung tema "Colorful West Nusa Tenggara", serangkaian dari kegiatan karantina Puteri Indonesia dilaksanakan di Pulau Lombok dan Sumbawa - Nusa Tenggara Barat.

Melalui akun instagram resminya Puteri Indonesia telah menyampaikan ke 39 Finalis Puteri Indonesia 2019 yang akan memperebutkan gelar Puteri Indonesia 2019 yang dibagi menjadi 6 wilayah Kepulauan yaitu Kepulauan Sumatera, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia Timur.

Selain Karina Syahna, 368 kandidat lainnya adalah Kenny Suwanda (21) dari Lhokseumawe yang mewakili Provinsi Aceh, Nadia Karina Wijaya (24) dari Denpasar mewakili Bali, Ritassya Wellgreat Waynands (18) dari Pangkal Pinang mewakili Bangka Belitung, Anastasia Praditha Adelina (25) dari Tangerang mewakili Banten, Nabila Permata Putri (23) dari Bengkulu mewakili Bengkulu.

Anja Litani Ariella (23) dari Yogyakarta mewakili DI Yogyakarta, Frederika Alexis Cull (19) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 1, Agatha Aurelia (22) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 2, Diah Ayu Lestari (21) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 3, Nurmalasari Ghassani (23) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 4, Daniella Grace Krestianto (23) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 5, Sri Hartini Puspitasari (25) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 6.

Selanjutnya, Artika Fastinal Rustam (23) dari Gorontalo mewakili Gorontalo, Offie Dwi Natalia (25) dari Jambi mewakili Jambi, Jesica Fitriana Martasari (23) dari Bogor mewakili Jawa Barat, Pratiwi Hidayasari (22) dari Kendal mewakili Jawa Tengah, Bella Putri Ekasandra (19) dari Malang mewakili Jawa Timur, Fatmathalia Ranti (36) dari Banjarmasin mewakili Kalimantan Selatan, Veronika Peny Laba (25) dari Palangka Raya mewakili Kalimantan Tengah, Radha Virsa Febiola Darmawan (22) dari Samarinda mewakili Kalimantan Timur, Adani Ladita Ramadhan (20) dari Tarakan mewakili Kalimantan Utara.

Lycie Joanna Jonsen (22) dari Batam mewakili Kepulauan Riau, Erika Dwi Alviana (22) dari Panaragan mewakili Lampung, Stela Natalia Mulia Lumalessil (25) dari  Saparua mewakili Maluku, Irena Shafira (19) dari Ternate mewakili Maluku Utara, Sherly Anastesia Meilenia (19) dari Bima mewakili Nusa Tenggara Barat (NTB), Maria Hostiana Napitupulu (23) dari Kupang mewakili Nusa Tenggara Timur (NTT), Elsa Irwanti Elisabeth Kaize (25) dari Biak mewakili Papua, Etha Lanny Julieth Wekan (19) dari Manokwari mewakili Papua Barat (Pabar).

Kemudian, Sabrina Woro Anggraini (23) dari Siak Sri Inderapura mewakili Riau, Iin Mutmainnah (24) dari Mamuju Tengah mewakili Sulawesi Barat (Sulbar), Ratu Fatimah Gani (24) dari Maros mewakili Sulawesi Selatan (Sulsel), Riski Savina Akbar (24) dari Palu mewakili Sulawesi Tengah (Sulteng), Wa Ode Amelia Nadine (22) dari Muna mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra), Jolene Marie Cholock Rotinsulu (22) dari Manado mewakili Sulawesi Utara (Sulut), Annisa Fitriana (23) dari Bukittinggi mewakili Sumatera Barat (Sumbar), Helvanda Herman (19) dari Pagar Alam mewakili Sumatera Selatan (Sumsel), dan Anoushka Bhuller (23) dari Medan mewakili Sumatera Utara (Sumut). (Laura Sobuber)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel