Serangkaian Ledakan di Doha, Serangan Udara Israel Diduga Targetkan Pejabat Hamas di Qatar

DOHA, LELEMUKU.COM – Serangkaian ledakan dahsyat melanda Doha, ibu kota Qatar, pada Selasa 9 September 2025, dengan setidaknya 10 ledakan dilaporkan hingga saat ini. 

Laporan awal dari Reuters menunjukkan asap menjulang di atas Distrik Katara, sementara sumber lokal mengkonfirmasi enam ledakan simultan yang powerful di area tersebut. 

Serangan ini diduga dilakukan oleh Israel, dengan target yang kemungkinan besar adalah pejabat Hamas, yang telah lama bermukim di Qatar.  

Video dan foto yang beredar luas di media sosial menunjukkan pemandangan mencekam di Distrik Katara, area yang dikenal sebagai pusat budaya dan pariwisata di Doha.

"Kami mendengar suara ledakan yang sangat keras, dan kemudian melihat asap hitam menjulang di langit," ujar seorang warga setempat kepada Al Jazeera. "Situasi sangat kacau, dan banyak orang panik."  

Pemerintah Qatar belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini.

Sementara itu, sumber anonim yang dikutip oleh Reuters mengklaim bahwa serangan ini adalah respons Israel terhadap aktivitas Hamas di Qatar. Hamas, yang dikenal sebagai organisasi teroris oleh Israel, AS, dan beberapa negara Barat lainnya, telah lama menggunakan Doha sebagai basis operasional di luar Gaza. 

Beberapa pejabat Hamas, termasuk Khalil al-Hayya, diketahui sering berada di Qatar untuk negosiasi damai.  (eVU)