Rata-rata Lama Menginap Turun, BPS Sebut Trend Wisata Singkat di Papua

Rata-rata Lama Menginap Turun, BPS Sebut Trend Wisata Singkat di Papua

JAYAPURA, LELEMUKU.COM — Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua mencatat tren penurunan rata-rata lama menginap tamu (RLMT) di hotel bintang maupun non bintang pada Juli 2025, meski tingkat kunjungan wisatawan tetap meningkat.

Data BPS menunjukkan RLMT hotel bintang pada Juli 2025 tercatat 1,84 hari, turun 0,11 poin dibanding Juni 2025. Penurunan terutama terjadi pada hotel bintang dua dan empat, masing-masing turun 0,20 poin dan 0,26 poin. Sementara itu, RLMT hotel non bintang mencapai 1,41 hari, turun tipis 0,01 poin dibanding bulan sebelumnya.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina, menilai tren ini bisa menjadi indikator bahwa wisatawan cenderung melakukan kunjungan singkat di Papua. “Meski jumlah kunjungan wisatawan meningkat, penurunan lama menginap menunjukkan bahwa wisatawan lebih memilih perjalanan singkat, mungkin untuk tujuan tertentu seperti tur paket cepat atau transit,” ujarnya, Senin, 1 September 2025.

Tren kunjungan singkat ini sejalan dengan data kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) dan mancanegara (wisman) yang tetap tinggi. Pada Juli 2025, kunjungan Wisnus mencapai 268.807 perjalanan, naik 7,57 persen dibanding Juni 2025, sedangkan Wisman tercatat 11.553 kunjungan, naik 9,31 persen dibanding bulan sebelumnya.

Ia menekankan pentingnya pengembangan paket wisata yang menarik dan fleksibel agar wisatawan dapat memperpanjang masa tinggal, sekaligus meningkatkan pendapatan sektor pariwisata. 

Potensi destinasi unggulan di Papua, seperti  Teluk Cenderawasih, Teluk Youtefa, Danau Sentani dan Biak, diharapkan dapat menarik wisatawan untuk menginap lebih lama. (evu)

Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.


Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Artikel Terkini Lainnya