Polisi Bubarkan TKBM yang Lakukan Pemalangan di Pelabuhan Pomako
TIMIKA, LELEMUKU.COM – Ratusan anggota Koperasi Tenaga Kerja Buru Muat (TKBM) Pelabuhan Pomako memblokade akses jalan menuju kantor Pertamina ILS Pelabuhan Pomako, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Mimika, Rabu (10/9/2025).
Aksi yang awalnya hanya diikuti sekitar 50 buruh itu, terus bertambah hingga mencapai 300 orang pada siang hari. Massa memalang jalan dengan batang pohon mangrove dan atap seng bekas, sebagai bentuk protes atas sengketa lahan pelabuhan serta pelarangan aktivitas bongkar muat oleh PT Barthu Langgeng Abadi.
Dalam aksinya, buruh membentangkan spanduk aspirasi dan menuntut Pemerintah Daerah Mimika segera menyelesaikan persoalan lahan pelabuhan. Mereka menilai Pemda lalai mengurus sertifikat tanah seluas 50 hektar yang telah dibeli dengan dana APBD sejak 1999–2000.
Pengamanan dilakukan aparat kepolisian yang dipimpin Kabag Ops Polres Mimika, AKP Hendri A. Korwa, bersama satu pleton Dalmas, personel Polairud, Sat Intelkam, dan Polsek Pelabuhan Pomako. Negosiasi sempat dilakukan, namun pengurus TKBM menolak membuka palang sebelum ada kepastian dari Pemda dan DPRD.
Situasi sedikit mereda setelah Ketua Komisi IV DPRD Mimika, Elinus B. Mom, bersama anggota DPRD Simson Gwijangge menemui massa. DPRD berjanji mendorong penyelesaian persoalan bersama Pemda, namun hingga sore hari belum ada kesepakatan, sehingga pemalangan tetap berlanjut.
Ketua Umum TKBM, Natalis Mapeko, menegaskan palang tidak akan dibuka sebelum ada jaminan pembebasan lahan serta aktivitas bongkar muat kembali normal. Sementara itu, akses keluar-masuk Pelabuhan Pomako masih tertutup total, dengan massa mendirikan tenda darurat serta memperkuat blokade.
Aksi ini berpotensi mengganggu distribusi barang ke Kabupaten Mimika. Jika kapal kontainer gagal bersandar, harga kebutuhan pokok dikhawatirkan akan melonjak dan berdampak luas bagi masyarakat. (polri)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.
Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri
