Demo Terkait Papua dan Kasus Munir Digelar di Jakarta Hari Ini

Demo Terkait Papua dan Kasus Munir Digelar di Jakarta Hari Ini

JAKARTA, LELEMUKU.COM – Sejumlah aksi demonstrasi berlangsung di Jakarta pada Senin, 8 September 2025, menyoroti isu pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Papua serta memperingati 21 tahun kematian aktivis HAM Munir Said Thalib. 

Tiga titik utama aksi unjuk rasa, yaitu Gedung DPR/MPR RI di Senayan, kawasan Medan Merdeka Barat di Gambir, dan kantor Komnas HAM di Menteng. Polres Metro Jakarta Pusat telah menyiapkan pengamanan ketat untuk memastikan ketertiban dan kelancaran lalu lintas selama aksi berlangsung.

Aksi di Medan Merdeka Barat digelar oleh Aliansi Rakyat Papua untuk Kebenaran dan Keadilan Tabi Saireri Nusantara bersama sejumlah elemen masyarakat sipil. Massa berkumpul di sekitar Pospol Merdeka Barat untuk menuntut keadilan atas pelanggaran HAM di Papua, termasuk penegakan hukum terhadap kasus-kasus kekerasan dan diskriminasi terhadap masyarakat adat. 

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, menyatakan bahwa kepolisian telah menurunkan personel untuk menjaga situasi tetap kondusif dan mengatur arus lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Barat.

Sementara itu, di depan kantor Komnas HAM RI di Menteng, Komite Aksi Solidaritas untuk Munir (KASUM) bersama Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) menggelar aksi untuk memperingati kematian Munir Said Thalib, aktivis HAM yang dibunuh pada 7 September 2004 melalui racun arsenik di pesawat Garuda Indonesia. 

Massa menuntut negara segera menuntaskan kasus pembunuhan Munir sebagai pelanggaran HAM berat dan memastikan akuntabilitas hukum. 

Usman Hamid, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, menegaskan bahwa kasus Munir dapat dibawa ke Pengadilan HAM, sesuai dengan UU HAM yang mendefinisikan pembunuhan di luar hukum (extrajudicial killing) sebagai pelanggaran HAM berat.

Selain itu, aksi ketiga digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Indraprasta PGRI di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan. 

Para mahasiswa menyuarakan aspirasi terkait isu pendidikan, seperti peningkatan akses dan kualitas pendidikan tinggi, serta kritik terhadap kebijakan publik yang dianggap tidak berpihak pada generasi muda.

Polres Metro Jakarta Pusat menggelar apel pengamanan pada pukul 09.00 WIB untuk mengantisipasi potensi keramaian di ketiga lokasi. Iptu Ruslan Basuki menegaskan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Jakarta untuk merekayasa lalu lintas, terutama di kawasan Senayan dan Medan Merdeka Barat, guna meminimalkan kemacetan. 

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi selama aksi berlangsung. (Evu)

Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.


Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Artikel Terkini Lainnya