-->

IMF Pastikan Indonesia Tidak Masuk Daftar 28 Negara yang Antre Minta Bantuan


JAKARTA, LELEMUKU.COM - Dana Moneter Internasional atau IMF memastikan Indonesia hingga kini belum menjadi bagian dari 28 negara yang antre meminta bantuan pendanaan untuk menghadapi tekanan eksternal saat ini. Ketahanan cadangan devisa hingga kesehatan fiskal menjadi indikator utama.

Ekonom senior IMF untuk Asia dan Pasifik Yan Carriere-Swallow menjelaskan, ketahanan eksternal Indonesia itu terjaga karena manajemen ekonomi Indonesia saat ini sudah sangat membaik, terutama dipengaruhi konsolidasi fiskal yang telah pemerintah jalankan selama ini, serta penyesuaian kebijakan moneter yang telah ditempuh.

"Kami pikir semua itu akan membantu Indonesia menjaga stabilitasnya, jadi kami pikir Indonesia belum membutuhkan bantuan dari IMF meski IMF akan selalu ada untuk membantu para anggotanya," kata Yan Carriere-Swallow saat berkunjung ke kantor Tempo di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Selatan, Selasa, 1 November 2022.

Baca: IMF Sarankan Bank Sentral Terus Naikkan Suku Bunga untuk Memerangi Inflasi

Menurut dia, negara-negara yang sejauh ini datang ke IMF untuk meminta bantuan pembiayaan berasal dari kawasan Asia dan sebagian besar dari Amerika Latin. Meski begitu, ia tak mengungkapkan daftar negara yang tengah antre meminta bantuan itu, termasuk 16 negara yang telah meminta bantuan sebelumnya.

Negara-negara ini tengah menghadapi guncangan eksternal karena dipengaruhi situasi global saat ini yang dipicu cepatnya kenaikan tingkat suku bunga acuan bank sentral dan berpotensi terus di level tinggi. Terutama akibat tingginya angka inflasi secara global yang disebabkan gejolak harga-harga komoditas.

Kondisi ini membuat likuiditas global mengalami pengetatan, yang berujung pada semakin mahalnya biaya pinjaman, sehingga mengganggu neraca pembayaran mereka. Terlebih lagi perdagangan global kini tengah terganggu akibat terganggunya rantai pasokan global karena salah satunya dampak perang di Ukraina.(Tempo)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel