-->

Mengukur Peluang Boris Johnson Kembali Jadi Perdana Menteri Inggris


JAKARTA, LELEMUKU.COM - Nama Boris Johnson muncul dalam bursa pemilihan Perdana Menteri (PM) Inggris, setelah PM Inggris Liz Truss mundur pada Kamis, 20 Oktober 2022. Johnson mengundurkan diri dari jabatan pada Juli lalu karena skandal yang dibuatnya sendiri.

Pemilihan Perdana Menteri Inggris untuk kedua kalinya dalam tempo tiga bulan hanya dilakukan di lingkaran Partai Konservatif. Truss dipaksa lengser usai 44 hari menjabat. Salah satu penyebabnya adalah salah langkah kebijakan ekonominya.

Spekulasi naiknya kembali Johnson ke kursi kepemimpinan Partai Konservatif muncul, di tengah isu pengunduran diri Truss yang berkembang dalam beberapa hari ini. Johnson yang saat ini sedang berlibur ke Republik Dominika, dilaporkan segera pulang ke Inggris.

Ekspresi Perdana Menteri Inggris Boris Johnson saat menyampaikan pernyataan terkait pengunduran dirinya di Downing Street, London, 7 Juli 2022. Boris Johnson memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya setelah delapan menterinya mundur secara bersamaan pada 7 Juli 2022. REUTERS/Henry Nicholls

"Saya telah berbicara dengan seseorang yang berbicara dengannya dan dia sedang dalam perjalanan kembali. Dan jelas dia sedang mendengarkan,"  kata Will Walden, mantan Staf Humas Johnson kepada Sky News, Jumat, 21 Oktober 2022.

Komite Tertutup Partai Konservatif atau yang biasa disebut Komite 1922, mengumumkan syarat kandidat yang ingin naik menggantikan Liz Truss sebagai Perdana Menteri Inggris harus mengantongi 110 suari anggota parlemen dari Partai Konservatif.

"Kami menetapkan ambang batas yang tinggi yang harus dicapai oleh setiap kandidat kuat yang memiliki prospek untuk lolos," kata Graham Brady, Ketua Komite 1922.

Peraturan tersebut akan mengesampingkan sejumlah kandidat untuk mencalonkan diri. Dalam artian, jumlah maksimum orang yang dapat mencalonkan diri adalah tiga orang.

Pendaftaran untuk calon Perdana Menteri Inggris yang baru akan dibuka mulai Jumat, 21 Oktober 2022, dan akan ditutup pada Senin siang, 24 Oktober 2022. Sedangkan proses pemilihan akan dilakukan pada akhir pekan depan.

Potensi Naiknya Johnson

Rishi Sunak, Jeremy Hunt, Penny Mordaunt dan Ben Wallace semuanya disebut-sebut sebagai calon penerus Truss. Namun Johnson telah menjadi salah satu kandidat favorit calon perdana menteri Inggris dalam jajak pendapat lembaga riset, YouGov yang dikeluarkan pada Rabu, 19 Oktober 2022 atau sehari sebelum Truss mengundurkan diri. Suara anggota Partai Konservatif untuk Johnson terbelah.

Nadine Dorries, mantan menteri kebudayaan dan sekutu setia Johnson, mengatakan dia yakin mantan bosnya akan memenuhi ambang batas 100 suara anggota parlemen.

"Dia adalah seorang pemenang yang cukup dikenal, dan dia adalah sosok yang saya pertaruhkan karena saya ingin kita memenangkan pemilihan umum. Memiliki pemenang adalah apa yang dibutuhkan partai untuk bertahan hidup," kata Dorries.

Baca juga: PM Inggris Liz Truss Mundur, Ini 4 Nama yang Mungkin Jadi Pengganti

Beberapa anggota parlemen Tory, sebutan untuk anggota parlemen dari Partai Konservatif, menganggap sosok Johnson cukup memecah belah partai. Crispin Blunt, yang telah meminta Truss untuk mengundurkan diri, mengatakan Johnson "bukan karakter" untuk memimpin Partai Konservatif saat ini. Dia sendiri tidak menutup kans Johnson kembali di masa depan.

Meskipun beberapa anggota parlemen Tory telah menyatakan dukungan mereka untuk kembalinya Johnson, ia tetap dianggap sosok yang memecah belah.

Anggota Parlemen Senior Roger Gale mengingatkan lagi dosa dari mantan perdana menteri yang belum lama mengundurkan diri itu. Dia menyebut Johnson masih dalam penyelidikan oleh Komite Keistimewaan karena berpotensi menyesatkan parleman atas partygate.

Jika dinyatakan bersalah, Johnson bisa menghadapi proses penarikan kembali yang akan membuatnya berjuang untuk kursinya di Commons jika dia menerima skorsing 10 hari atau lebih. Roger mengatakan kepada Times Radio jika Johnson terpilih kembali sebagai perdana menteri, dia akan melepaskan cambuk Partai Konservatif dan berdiri sebagai seorang independen. (Tempo)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel