-->

12 Positif COVID-19, Manggarai Barat Tracing Kontak Erat Pasien

12 Positif COVID-19, Manggarai Barat Tracing Kontak Erat PasienLABUAN BAJO, LELEMUKU.COM - Sampel swab rujukan dari RSUD Komodo Labuan Bajo Manggarai Barat kembali bertambah satu pasien dari kluster Gowa dinyatakan positif Covid-19, Kamis (14/5/2020).

Setelah sehari sebelumnya 9 sampel swab 8 pasien kluster Gowa dan satu kluster Magetan dinyatakan positif Covid-19.

Penambahan pasien positif Covid-19 tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Biologi Molekuler, Instalasi Patologi Klinik RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang, Kamis (14/5/2020), terhadap sampel swab rujukan RSUD Komodo. Sehingga total pasien positif Covid-19 adalah 12 orang.

Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula selaku ketua gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Mabar pada media center Covid-19 Mabar mengatakan dengan penambahan satu pasien positif Covid-19 ini maka total pasien positif Covid-19 menjadi 12 orang didaerah ini.

“saat ini data hasil pemeriksaan Lab swab yang terkonfirmasi Covid-19 yang diterima Pemkab Manggarai Barat dari total swab 26 sampel swab yang dikirim ke Kupang beberapa waktu yang lalu, sepuluh diantaranya dinyatakan positif, sehingga total pasien positif di daerah ini sebanyak 12 pasien,” jelasnya.

Ditambahkan, dengan terkonfirmasinya penambahan kasus baru ini, maka Pemkab Manggarai Barat telah melakukan tracing (melacak) riwayat interaksi sosial kesepuluh pasien ini.

Kemudian lanjut Bupati Gusti, tak hanya dengan masyarakat, tracing juga dilakukan terhadap aparatur pemerintahan desa serta tenaga kesehatan puskesmas yang sempat menangani kesembilan pasien tersebut sesuai SOP.

Bupati dua periode tersebut meminta kepada seluruh masyarakat Manggarai Barat untuk tidak panik. Tetap siaga dan waspada dalam menyikapi penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Taati dan patuhi seluruh protokol kesehatan, baik yang disampaikan organisasi kesehatan dunia WHO maupun otoritas pemerintah.

"Diminta seluruh masyarakat Manggarai Barat agar tidak panik terkait penambahan jumlah kasus positif Covid-19 ini. Kita tidak harus panik menerima kenyataan itu,” ucapnya.

Dengan penambahan kasus ini, bupati ujung barat pulau Flores itu yakin, ke depan proses sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat akan semakin mudah. Sebab kesulitan selama ini, masih banyak masyarakat menganggap remeh wabah ini.

Penambahan kasus ini akan memudahkan kita melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Karena memang sampai saat ini perilaku masyarakat tidak menunjukkan sikap pertobatan.

"Selalu merasa diri tidak terkena penyakit atau virus corona,” ujar Bupati Gusti, yang juga ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai Barat.

Khusus kepada para petugas di lapangan, Bupati Gusti meminta agar terus melaksanakan tugas yang telah ditetapkan dalam Gugus Tugas.

Para petugas bahkan diinstruksikan untuk menindak tegas bagi yang melanggar arahan atau imbauan pemerintah terkait protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

“Koordinasi lapangan dalam rangka pengawasan wilayah harus berjalan dengan baik. Yang melanggar, diambil tindakan tegas. TNI-Polri tetap berdiri paling depan dalam pengendalian lapangan di tiap chek point, termasuk rumah ibadah,” kata Bupati Gusti.

Dengan penambahan tersebut, maka total kasus positif Covid-19 di Manggarai Barat menjadi 12 orang.

Sehari sebelumnya ada penambahan 9 pasien, kemudian 2 orang terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan Swab pada tanggal 30 April lalu. (InfoPublik)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel