-->

Satgas Yonif 711 RKS Ajarkan Toleransi di Iha Lewat Mengaji

Satgas Yonif  711 RKS Ajarkan Toleransi di Iha Lewat MengajiPIRU, LELEMUKU.COM – Dalam menjalankan tugasnya sebagai Satgas Pamrahwan, berbagai kegiatan dilakukan oleh Yonif 711/Rks untuk mendukung percepatan rekonsiliasi di Maluku secara utuh, di antaranya dengan menumbuhkan toleransi dengan mengajar mengaji kepada anak-anak di Desa Iha.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 711/Rks, Letkol Inf Fanny Pantouw, M.Tr. Han., M.I.Pol. dalam rilis tertulisnya, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku, Sabtu (9/2).

Diungkapkan Dansatgas, dalam mendukung pemulihan dan rekonsiliasi masyarakat di Maluku harus dilakukan dengan soft therapy.

“Yaitu, harus membangun saling kepercayaan dan kepedulian baik di dalam internal kelompoknya maupun dengan yang lain,” tutur Fanny.

“Dari sejarah Maluku , di sini dikenal Pela Gandong, namun karena ada yang mengusik , akhirnya nilai luhur masyarakat Maluku itu pun hampir terkikis. Namun, saat ini, kita liat bersama, kehidupan sosial masyarakt berangsur mulai membaik dan normal,” tambahnya.

Demikan juga dengan masyarakat desa Iha yang sudah membangun kehidupan selayaknya sebelum kerusuhan dengan masyarakat Negeri Luhu.

“Ini bisa dilihat dari momen MTQ se Kabupaten SBB (Seram Bagian Barat), tanggal 25 s.d. 28 Januari 2019 lalu yang dipusatkan di Negeri Luhu. Masyarakat kedua desa tersebut bahu membahu membangunkan panggung dan menyukseskan acara tersebut,” terang Fanny.

Berkaca dari hal tersebut, tambah Fanny, kegiatan (MTQ) baru lalu ini, dijadikan sebagai momentum kembali nilai-nilai luhur masyarakat (Pela Gandong) melalui penanaman kembali toleransi, kebersamaan, kekeluargaan serta kerukunan antar umat beragama.

“Termasuk, bersama pemuka agama maupun tokoh setempat, kita pupuk dari keimanan dan ketakwaan mereka sesuai agamnya masing-masing, diantarnya dengan mengajar mengaji bagi anak-anak desa Iha,” tandasnya.

“Dari situ saja, selain keimanan dan ketakwaan, banyak hal yang diperoleh, yaitu silaturahmi antar warga dengan Satgas dan antar warga sendiri. Jika (silaturahmi) ini terbangun, maka rekonsiliasi di tanah Maluku tidak usah menunggu lama lagi,” pungkasnya.

Sementara itu, menurut H.Hasan Kaisupy (68 th) selaku Tokoh di Desa Iha, dirinya mengucapkan terima kasih atas berbagai upaya yang telah dilakukan oleh prajurit TNI.

“Kami menyambut baik, dengan adanya Satgas yang membantu mengajar anak-anak kami ilmu agama. Terima kasih kepada Satgas Yonif 711/Raksatama,” ucapnya. (Dispenad)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel