-->

Ujian SMP dilakukan Dalam 2 Tahap

Ujian SMP dilakukan Dalam 2 Tahap
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku mengatakan ujian pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan dilakukan dalam 2 tahapan. 

Menurut Pejabat Pelaksana Teknis kegiatan (PPTK) Penyelenggara Ujian Akhir Semester (UAS) dan UN Tingkat SMP dan Ujian Sekolah tingkat Sekolah dasar (SD), yang juga selaku Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar Dispenbud MTB, Herman Yoseph Kelbulan, S.Pd bahwa ujian tingkat SMP dilakukan 2 tahap, yaitu Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) yang dilaksanakan pada tanggal 16 hingga 21 April 2018 dan Ujian Nasional (UN) pada tanggal 23 hingga 26 April 2018.

“Ujian ini akan berlangsung dua tahap, yaitu USBN dan UN,” kata Kelbulan saat diwawancarai Lelemuku.com, pada Selasa (03/04).

Soal USBN disusun oleh Dispenbud dengan melibatkan para guru yang tergabung dalam  Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Dispenbud sudah menggandakan soal, yang di masukan ke dalam map sesuai jumlah sekolah di MTB serta para Kepala Sekolah sudah mengambil soal-soal tersebut.

“Kami melibatkan para guru yang ada dalam MGMP untuk tujuh mata pelajaran. Diantaranya Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA, Pendidikan Agama, PPKN dan IPS,” jelas PPTK.

Sedangkan UN soalnya dari pusat dan dikirim melalui Dispenbud Provinsi Maluku ke setiap Kabupaten/Kota. Soal UN untuk Kabupaten MTB sudah tiba di Kota Saumlaki, pada Kamis (12/04). 

UN sendiri akan dilakukan dalam 2 bagian, yaitu Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP). 

UNBK dan UNKP mempunyai isi dan jumlah soal yang sama, bedanya di cara mengerjakannya. Kalau UNBK siswa mengerjakan soal dengan menggunakan komputer sedangkan UNKP siswa mengerjakan soal pada Lembar Kerja Komputer (LKJ), caranya melingkari jawaban yang dianggap paling benar.

“Soalnya sama hanya model yang berbeda, sehingga waktu pelaksanaan baik untuk UNBK dan UNKP sama pula, tidak berbeda karena soalnya sama,” ungkap Kelbulan.

Sebanyak 61 SMP di Kabupaten MTB akan menyelenggarakan UN dengan jumlah peserta ujian sebanyak 2.623 siswa. Ada 3 sekolah yang melaksanakan UNBK, diantaranya SMP Negeri 1 Tanimbar Selatan (Tansel) dengan jumlah 149 siswa, SMP Paulus Saumlaki berjumlah 182 siswa dan SMP Kristen Saumlaki sebanyak 70 siswa. 

Sebelumnya 61 SMP ini sudah mempersiapkan diri sangat matang dengan melakukan simulasi ujian tahap ketiga. Secara khusus 3 sekolah penyelenggaan UNBK juga telah menandatangani surat peryataan kesanggupan, yang berisi tentang kesiapan mengikuti UNBK dan bersedia menerima konsekwensinya.

“Dispenbud sangat bersyukur karena tahun ini sudah ada sekolah yang siap UNBK dengan fasilitas yang memadai walaupun ada sekolah yang masih beli pulsa dan meminjam fasilitas dari sekolah lain tetapi mereka meminta untuk mengikuti. Kami berharap UNBK akan berjalan dengan lancar karena posisinya saat ini mereka siap,” harap dia. (Aksamina Masela)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel



Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com selain "" di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Iklan Bawah Artikel