Putin Nyatakan Venezuela Mitra Strategis, Siap Bantu Militer Hadapi Ancaman AS

Putin Nyatakan Venezuela Mitra Strategis, Siap Bantu Militer Hadapi Ancaman AS

MOSCOW, LELEMUKU.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan Venezuela sebagai mitra strategis utama Moskow dan siap membela negara tersebut dari segala ancaman potensial, termasuk tekanan militer Amerika Serikat di Karibia, di tengah penguatan pasukan AS yang dikaitkan dengan operasi anti-narkoba terhadap rezim Presiden Nicolas Maduro, seperti diungkapkan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov pada 12 November 2025. 

Pernyataan ini menyusul ratifikasi perjanjian kemitraan strategis Rusia-Venezuela oleh Putin pada akhir Oktober 2025, yang mencakup kerjasama militer, energi, dan diplomasi untuk melawan sanksi Barat, setelah Maduro mengirim surat permintaan bantuan pada Oktober, termasuk pemulihan jet Sukhoi, radar, dan rudal untuk pertahanan udara.

Lavrov menegaskan Rusia "siap merespons permintaan mitra sesuai ancaman yang ada," meskipun Kremlin menyangkal adanya permintaan bantuan militer langsung, sambil mengkritik AS atas penggunaan dalih perang narkoba untuk mengancam kedaulatan Venezuela. 

Dukungan Rusia terbatas akibat keterlibatan di Ukraina dan sanksi ekonomi, dengan potensi pengerahan aset militer seperti bomber Tu-160 untuk eskalasi simbolis, sementara Maduro memobilisasi 200.000 tentara sebagai respons terhadap target AS terkait perdagangan obat bius. (evu)

Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.


Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Artikel Terkini Lainnya