2 Pria Texas Ditangkap Federal Setelah Ketahuan Merencanakan Invasi Bersenjata ke Pulau Gonâve Haiti

DALLAS, LELEMUKU.COM - Dua pria asal Texas, Amerika Serikat (AS) berusia 20 dan 21 tahun, yang diidentifikasi sebagai Joseph Maurer dan Cameron Arnold, ditangkap otoritas federal AS pada Rabu (27/11/2025) atas tuduhan konspirasi invasi bersenjata ke Pulau Gonâve, Haiti, dengan rencana mengerikan memusnahkan seluruh populasi laki-laki dan memperbudak perempuan di pulau berpenduduk sekitar 87.000 jiwa tersebut.

Setelah persiapan selama 13 bulan yang mencakup pelatihan militer, pembelajaran bahasa Kreol Haiti, navigasi laut, serta upaya merekrut tunawisma di Washington DC sebagai "pasukan" bayaran. 

Meskipun hanya berdua, keduanya berencana merekrut orang secara acak untuk melancarkan serangan, termasuk produksi konten ilegal yang melibatkan anak untuk propaganda, menurut dakwaan dari Departemen Kehakiman AS yang menggambarkan plot ini sebagai ancaman terorisme domestik.

Kedua tersangka, yang ditangkap di apartemen mereka di pinggiran Dallas, kini menghadapi dakwaan berat termasuk konspirasi pembunuhan massal, penyanderaan di wilayah asing, dan pelanggaran undang-undang senjata, dengan potensi hukuman penjaga seumur hidup jika terbukti bersalah.

Sementara pihak berwenang Haiti menyambut baik penangkapan ini sebagai pencegahan invasi barbar yang bisa memicu krisis kemanusiaan baru di negara yang sudah dilanda geng dan kemiskinan. (evu)