Serangan Teroris di Sinagoga Manchester Tewaskan Dua Orang Saat Yom Kippur: Pelaku Tewas, Bom Diledakkan Terkendali

MANCHESTER, LELEMUKU.COM - Dua orang tewas dan tiga lainnya luka berat akibat serangan teroris berupa ramming mobil dan penusukan di depan Sinagoga Heaton Park Hebrew Congregation, Manchester, Inggris Utara, pada Kamis 2 Oktober 2025 pagi waktu setempat (waktu Yom Kippur, hari suci Yahudi). 

Polisi menyatakan ini sebagai "insiden teroris", dengan pelaku tewas ditembak aparat, dan bom yang dibawa pelaku diledakkan terkendali oleh tim penjinak bom.

Serangan terjadi sekitar pukul 07.00 waktu setempat (12.00 WIB), saat jemaat berkumpul untuk ibadah Yom Kippur—hari penebusan dosa paling suci dalam kalender Yahudi. 

Pelaku, yang identitasnya belum dirilis, mengemudikan mobil ke kerumunan di depan sinagoga, menabrak beberapa orang sebelum turun dan menyerang dengan pisau. Dua korban tewas di tempat, termasuk seorang penjaga keamanan, sementara tiga lainnya dirawat di rumah sakit dengan luka serius. 

Tim penjinak bom EOD (Explosive Ordnance Disposal) menemukan bom di tubuh pelaku dan meledakkannya terkendali untuk mencegah ledakan sekunder.

Kepolisian setempat menyatakan bahwa pelaku bertindak sendirian dan motifnya terkait antisemitisme, meski investigasi masih berlangsung.

Perdana Menteri Keir Starmer menyebut serangan itu "vile" (jahat) dan menjanjikan peningkatan keamanan untuk sinagoga di seluruh Inggris.

Insiden ini terjadi di tengah peningkatan antisemitisme di Inggris sejak konflik Israel-Hamas Oktober 2023, dengan Community Security Trust mencatat 3.000 insiden pada 2024. 

Polisi telah menutup area sekitar sinagoga dan memeriksa CCTV untuk bukti tambahan. (ray)