PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert, Dedikasi 12 Bulan untuk Timnas Indonesia Dinilai Historis

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan pengakhiran kerja sama dengan pelatih tim nasional senior, Patrick Kluivert, dan tim kepelatihannya setelah hampir 12 bulan bersama. 

Keputusan ini diambil melalui diskusi terbuka dan saling menghormati, dengan PSSI menyampaikan apresiasi atas kontribusi mereka bagi sepak bola Indonesia, seperti diungkapkan dalam pernyataan resmi PSSI di media sosial pada Kamis (16/10/2025).

PSSI menekankan bahwa Kluivert dan stafnya telah menunjukkan dedikasi luar biasa sejak diangkat pada akhir 2024. 

"Setelah bekerja bersama-sama secara intensif selama hampir 12 bulan, PSSI menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Coach Patrick Kluivert dan para stafnya atas dedikasi dan kontribusi mereka bagi sepak bola Indonesia. Setelah melalui diskusi yang terbuka dan penuh rasa saling menghormati, kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini," tulis PSSI dalam pernyataan resminya. 

PSSI juga mengucapkan terima kasih atas komitmen dan profesionalisme tim Kluivert, dengan menyatakan bahwa semangat dan kehadiran mereka di Indonesia akan selalu dikenang dengan rasa hormat.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, turut menyampaikan pesan pribadi melalui media sosialnya. 

"Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI & Timnas Indonesia. Dengan penuh rasa hormat, PSSI dan Coach Patrick & Tim Kepelatihan sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini. Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan Timnas Indonesia dan berjuang bersama untuk Merah Putih," tulis Erick. 

Ia juga mengapresiasi seluruh suporter, pemain, keluarga, dan ofisial yang mendukung Timnas hingga lolos ke ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, sebuah pencapaian historis bagi sepak bola Indonesia.

Kluivert, mantan bintang Belanda dan Barcelona yang diangkat sebagai pelatih Timnas Indonesia pada November 2024, membawa pengalaman panjang di level klub dan internasional. 

Di bawah kepemimpinannya, Timnas Indonesia berhasil menunjukkan kemajuan signifikan, termasuk kemenangan krusial di kualifikasi Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030. Namun, tantangan seperti jadwal padat dan adaptasi taktik menjadi alasan utama pengakhiran kontrak ini, meskipun PSSI menegaskan keputusan diambil secara mutual.

PSSI segera melakukan evaluasi internal untuk menentukan langkah selanjutnya. Erick Thohir menyatakan, "Kita akan melakukan evaluasi dan menentukan target bagi Timnas Indonesia berikutnya untuk bisa masuk ranking 100 besar FIFA, Piala Asia 2027, dan Piala Dunia 2030." 

Pengumuman ini juga disambut dengan doa terbaik untuk Kluivert dan timnya, dengan PSSI berharap pengalaman mereka menjadi fondasi bagi kesuksesan Timnas ke depan. (evu)