Rumah Warga Nabire Rusak Akibat Gempa 6.6 Magnitudo
NABIRE, LELEMUKU.COM – Warga Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah melaporkan bahwa rumahnya mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Jumat (19/9/2025) pukul 03.26 WIT. Gempa ini, yang memiliki magnitudo 6,6 mengguncang wilayah Nabire dan sekitarnya, menyebabkan kerugian materil bagi sebagian warga.
Ia menyatakan ubin keramik pada badan rumahnya berjatuhan dan pecah akibat getaran gempa.
"Selamat malam, info tentang gempa bumi terkini saat malam ini jam 03.26 2025 hari Jumat di Kabupaten Nabire, Papua Tengah. Gara-gara gempa, tehel juga jatuh pecah," ujar Enago Ena Sjh melalui akun media sosialnya.
Gempa ini dirasakan cukup kuat di Nabire dengan skala V MMI (Modified Mercalli Intensity), yang berarti getaran dirasakan oleh hampir semua orang, benda-benda bergoyang, dan beberapa kerusakan ringan pada bangunan mungkin terjadi. Di Wasior, getaran dirasakan dengan skala IV-V MMI, sementara di Timika, getaran dirasakan dengan skala III MMI.
Hingga berita ini diturunkan, BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) menyatakan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Namun, warga diimbau untuk tetap waspada terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi. "Dalam beberapa menit pertama setelah gempa bumi, parameter gempa bumi dapat berubah dan boleh jadi belum akurat, kecuali telah direvisi atau dianalisis ulang oleh ahli seismologi," ujar pernyataan resmi BMKG. ()
Setelah gempa magnitudo 6,6 yang mengguncang wilayah Nabire pada Jumat (19/9/2025) pukul 01.19 WIB, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat serangkaian gempa susulan dengan magnitudo berkisar antara 3,4 hingga 4,2 Skala Richter (SR) dalam waktu kurang dari satu jam.
Gempa susulan pertama terjadi pada pukul 03.33 WIB dengan magnitudo 4,2 SR, di lokasi 24 km barat laut Nabire dengan kedalaman 22 km. Selanjutnya, pada pukul 03.35 WIT, gempa magnitudo 3,9 SR terjadi di 27 km barat laut Nabire dengan kedalaman 26 km. Pukul 03.37 WIT, gempa magnitudo 3,9 SR lagi-lagi mengguncang 23 km barat laut Nabire dengan kedalaman 20 km.
Pada pukul 03.43 WIT, gempa magnitudo 3,4 SR terjadi di 22 km barat daya Nabire dengan kedalaman 39 km. Terakhir, pukul 03.51 WIT, gempa magnitudo 4,0 SR mengguncang 26 km barat laut Nabire dengan kedalaman 23 km.
BMKG menegaskan bahwa informasi ini masih bersifat estimasi awal dan dapat berubah seiring dengan kelengkapan data. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan lainnya. "Pastikan berada di tempat aman, hindari bangunan yang rawan runtuh, serta ikuti arahan pihak berwenang," ujar pernyataan resmi BMKG. (evu)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.
Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri
.jpg)