Polisi Terus Buru Pelaku Pembunuhan Mona Kelana Putri di Wisma Sidrap

SIDRAP, LELEMUKU.COM – Polisi tengah memburu pelaku pembunuhan sadis terhadap seorang wanita bernama Mona Kelana Putri (34), yang ditemukan tewas mengenaskan di kamar penginapan Wisma Grand 27e, Kelurahan Tanru Tedong, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, pada Jumat, 5 September 2025, sekitar pukul 22:30 WITA. 

Korban, yang berprofesi sebagai pekerja malam atau dikenal sebagai “open BO,” diduga dibunuh saat melayani pelanggan yang dihubungi melalui aplikasi Michat.

Insiden tragis ini terungkap ketika saksi mata, yang berada bersama korban di kamar, mendengar kabar adanya pelanggan yang akan datang. 

Korban, asal Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang, Makassar, sempat berbisik kepada saksi dengan nada khawatir, “Tolong jagaka kesi, kayaknya ini tamuku kelihatan tidak beres.” 

Tak lama kemudian, suara gaduh terdengar dari dalam kamar, memicu kepanikan saksi.

Saat berusaha masuk, saksi mendapati seorang pria bergegas keluar sambil menodongkan badik, kemudian melarikan diri. 

Di dalam kamar, korban ditemukan bersimbah darah dengan luka sayatan dalam di leher, dalam kondisi kritis. 

Meskipun saksi berupaya memberikan pertolongan pertama, darah yang mengalir deras tak dapat dihentikan, dan korban akhirnya meninggal di tempat. 

Saksi segera meminta bantuan warga dan melaporkan kejadian ini ke polisi.

Kapolsek Dua Pitue, IPTU Amiruddin, membenarkan adanya kasus pembunuhan tersebut dan menyatakan bahwa Satreskrim Polres Sidrap bersama Unit Resmob telah dikerahkan untuk memburu pelaku. 

“Kami sudah mengantongi ciri-ciri pelaku dan saat ini tim sedang melakukan pengejaran,” tegas Amiruddin.

Polisi menduga pelaku adalah pelanggan yang dihubungi melalui aplikasi Michat, namun identitas pastinya masih dalam penyelidikan.

Korban, yang diketahui sebagai pendatang dari Makassar, ditemukan dengan luka mematikan, menunjukkan adanya kekerasan berencana. 

Pihak berwenang juga memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi untuk mengidentifikasi pelaku yang kabur dengan membawa badik. (Evu)