Peter Pellegrini Serukan Solidaritas Eropa dan Perdamaian Global di Sidang Umum PBB ke-80

NEW YORK, LELEMUKU.COM – Presiden Republik Slovakia, Peter Pellegrini, menyampaikan pidato di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-80 di New York, Amerika Serikat, pada 23-27 dan 29 September 2025.

Sebagai pemimpin yang dilantik pada Juni 2024, Pellegrini memanfaatkan forum global ini untuk menyoroti isu-isu krusial seperti solidaritas Eropa, keamanan regional, dan perubahan iklim, sambil menegaskan komitmen Slovakia terhadap perdamaian dunia dan kerja sama multilateral.

Dalam pidatonya yang disiarkan langsung melalui saluran resmi PBB, Pellegrini, yang berlatar belakang sebagai mantan Perdana Menteri dan tokoh Partai Hlas, menekankan bahwa Slovakia, sebagai anggota Uni Eropa dan NATO, berkomitmen untuk memperkuat stabilitas Eropa di tengah tantangan geopolitik dan lingkungan.

“Eropa harus bersatu untuk menghadapi ancaman terhadap keamanan dan krisis iklim. Slovakia menyerukan dukungan berkelanjutan untuk Ukraina dan aksi global guna mencapai target keberlanjutan,” ujar Pellegrini.

Ia merujuk pada dampak krisis energi di Eropa pada 2025, yang diperburuk oleh konflik di Ukraina, serta gelombang panas yang memengaruhi sektor pertanian Slovakia.

Pellegrini juga menyentuh isu global seperti krisis kemanusiaan dan ketimpangan ekonomi, mendesak negara-negara maju untuk memenuhi komitmen pendanaan iklim sebesar 100 miliar dolar AS per tahun guna mendukung negara berkembang dalam menghadapi dampak lingkungan.

Sebagai presiden yang memimpin Slovakia dengan fokus pada stabilitas dan modernisasi, ia menegaskan peran negaranya dalam mendukung inisiatif PBB untuk dialog antar budaya dan keamanan regional, serta kontribusi dalam NATO dan Uni Eropa. Pidato ini disambut tepuk tangan dari delegasi Eropa Tengah, meskipun beberapa kritikus domestik menilai Pellegrini perlu lebih fokus pada isu ketimpangan sosial di Slovakia.

Sidang Umum PBB ke-80, yang dibuka pada 22 September 2025, menjadi panggung bagi lebih dari 150 pemimpin dunia untuk membahas agenda seperti reformasi PBB, konflik Ukraina, dan krisis Gaza.

Pellegrini bertemu dengan Sekretaris Jenderal PBB António Guterres pada 10 Februari 2025 untuk membahas isu keamanan dan iklim, dan baru-baru ini bertemu dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada 22 September 2025 di sela-sela UNGA, membahas kerja sama dalam energi terbarukan dan keamanan regional.

Sebagai pemimpin yang mewakili visi Slovakia sebagai anggota aktif komunitas global, Pellegrini menegaskan komitmen negaranya untuk menjadi jembatan solidaritas Eropa. Pidatonya menekankan pentingnya kerja sama internasional, dengan harapan Slovakia dapat menginspirasi dunia untuk masa depan yang lebih damai dan berkelanjutan. “Kami bukan hanya bagian dari Eropa; kami adalah arsitek masa depan yang stabil dan adil,” tutupnya. (evu)