Muhammad Shehbaz Sharif Kritik Israel di Gaza dan India di Kashmir

NEW YORK, LELEMUKU.COM – Perdana Menteri Pakistan Muhammad Shehbaz Sharif menyampaikan pidato di debat umum Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-80 pada Selasa (23/9/2025), mengkritik keras Israel atas konflik Gaza dan India atas isu Kashmir, sambil tekankan bahwa dunia kini "lebih kompleks" dan butuh kerjasama global untuk atasi krisis iklim, perang, dan ketidaksetaraan.

Pidato Sharif, disiarkan langsung dari Markas PBB di New York, menjadi respons tegas terhadap serangan India dan Israel, di mana ia sebut dunia lebih rumit dengan konflik yang saling terkait, dan Pakistan siap kolaborasi untuk perdamaian.

Dalam pidatonya, Sharif memperingatkan bahwa agresi Israel di Gaza adalah genosida, sambil kutuk India atas pelanggaran hak asasi di Kashmir, dan dorong aksi iklim mendesak untuk selamatkan planet.

Ia juga menekankan komitmen Pakistan terhadap multilateralisme, siap bekerja sama untuk implementasi Agenda 2030 SDGs dan solusi krisis global seperti Ukraina dan Gaza.

Pidato ini bagian dari debat umum ke-80 yang bertema "Better Together: 80 years and more for peace, development and human rights", di mana 193 negara anggota PBB berkumpul untuk diskusikan isu dengan jangkauan luas berdasarkan Piagam PBB.

Sharif tiba di New York pada 21 September untuk ikuti sesi ini, yang berlangsung hingga 27 September dan 29 September, sebagai kesempatan bagi kepala negara bahas solusi tantangan saling terkait demi perdamaian, keamanan, dan pembangunan berkelanjutan.

Sebagai organ pembuat kebijakan utama PBB yang didirikan 1945, Majelis Umum beri forum setara bagi setiap anggota. (evu)