Kerusuhan Agats Asmat Bukan Ulah Kelompok Bersenjata, TNI Tegaskan Murni Keributan Akibat Warga Mabuk

Kerusuhan Agats Asmat Bukan Ulah Kelompok Bersenjata, TNI Tegaskan Murni Keributan Akibat Warga Mabuk

AGATS, LELEMUKU.COM – Aparat keamanan menegaskan bahwa kerusuhan di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, yang memuncak pada pembakaran Pos Satgas Kewilayahan Yonif 123/Rajawali pada Sabtu, 27 September 2025, tidak melibatkan kelompok bersenjata seperti TPNPB-OPM. 

Danrem 174/ATW Brigjen TNI Andy Setyawan menyebut insiden ini murni dipicu oleh keributan internal akibat seorang warga mabuk yang membahayakan masyarakat, diikuti penembakan peringatan oleh prajurit TNI yang tragis menyebabkan satu korban jiwa, bukan aksi terorisme atau provokasi separatis.

Penembakan terpaksa dilakukan karena adanya penyerangan kepada anggota Satgas yang mencoba memberikan tembakan peringatan pada saat terjadi keributan karena orang mabuk yang menyebabkan beberapa warga terluka.

“Yang disebabkan oleh orang mabuk ini ada bebera orang terluka sehingga Anggota Satgas Yonif 123/Rajawali dan Anggota Polres saat itu ingin menyelesaikan. Namun karena dipengaruhi alkohol, saat itu terjadi penyerangan kepada aparat keamanan. Dengan penyerangan itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia,” terang Danrem 174/ATW di Merauke, Minggu, (28/9/2025).

Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Candra Kurniawan menegaskan bahwa pihaknya masih menelusuri kronologi kejadian sebenarnya, dengan janji proses hukum tegas jika terbukti ada kesalahan dari prajurit TNI.

"Sampai saat ini masih ditelusuri kronologi kejadian sebenarnya dan akan dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan serta proses hukum yang tegas jika ternyata ini benar-benar dilakukan oleh Prajurit TNI," tegasnya.

Kapendam juga berharap masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi isu yang dapat merusak kedamaian di tanah Papua. 

Situasi mulai terkendali sore hari berkat dikerahkannya personel TNI-Polri tambahan, dengan Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo dan Bupati Asmat turun langsung menenangkan warga bersama tokoh adat dan keuskupan. (ray)

Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.


Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Artikel Terkini Lainnya