Javier Gerardo Milei Serukan Reformasi Ekonomi dan Kebebasan Global

NEW YORK, LELEMUKU.COM – Presiden Republik Argentina, Javier Gerardo Milei, menyampaikan pidato di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-80 di New York, Amerika Serikat, pada 23-27 dan 29 September 2025.

Sebagai pemimpin yang dilantik pada Desember 2023, Milei memanfaatkan forum global ini untuk menyoroti isu-isu krusial seperti reformasi ekonomi global, kebebasan individu, dan perubahan iklim, sambil menegaskan komitmen Argentina terhadap perdamaian dunia dan pembangunan berkelanjutan.

Dalam pidatonya yang disiarkan langsung melalui saluran resmi PBB, Milei, yang berlatar belakang sebagai ekonom dan tokoh Partai La Libertad Avanza, menekankan bahwa Argentina sedang menjalani transformasi ekonomi untuk mengatasi inflasi dan ketimpangan, sembari mendorong prinsip kebebasan pasar di panggung global.

“Dunia membutuhkan lebih banyak kebebasan ekonomi untuk mendorong kemakmuran. Argentina menyerukan reformasi sistem global yang adil dan aksi nyata untuk mengatasi krisis iklim yang mengancam kita semua,” ujar Milei.

Ia merujuk pada banjir dan kekeringan yang melanda wilayah pertanian Argentina pada 2025, yang memengaruhi ekspor pangan dan memperburuk tantangan ekonomi domestik.

Milei juga menyentuh isu global seperti ketimpangan ekonomi dan krisis kemanusiaan, mendesak negara-negara maju untuk memenuhi komitmen pendanaan iklim sebesar 100 miliar dolar AS per tahun guna mendukung negara berkembang dalam menghadapi dampak lingkungan.

Sebagai presiden dengan agenda liberalisasi ekonomi, ia menegaskan peran Argentina dalam mendukung inisiatif PBB untuk perdagangan bebas dan dialog regional melalui Mercosur. Pidato ini disambut tepuk tangan dari delegasi Amerika Latin, meskipun beberapa kritikus domestik menilai Milei perlu lebih fokus pada isu ketimpangan sosial dan pengangguran di Argentina.

Sidang Umum PBB ke-80, yang dibuka pada 22 September 2025, menjadi panggung bagi lebih dari 150 pemimpin dunia untuk membahas agenda seperti reformasi PBB, konflik Ukraina, dan krisis Gaza.

Milei bertemu dengan Sekretaris Jenderal PBB António Guterres pada 12 Februari 2025 untuk membahas isu ekonomi dan iklim, dan baru-baru ini bertemu dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada 22 September 2025 di sela-sela UNGA, membahas kerja sama dalam perdagangan dan energi terbarukan.

Sebagai pemimpin yang mewakili visi baru Argentina untuk kemakmuran, Milei menegaskan komitmen negaranya untuk menjadi model kebebasan ekonomi dan keberlanjutan di Amerika Latin. Pidatonya menekankan pentingnya solidaritas internasional, dengan harapan Argentina dapat menginspirasi dunia untuk masa depan yang lebih makmur dan hijau. “Kami bukan hanya bagian dari sejarah; kami adalah arsitek masa depan yang bebas dan berkelanjutan,” tutupnya. (evu)