Indonesia vs Lebanon Masih Seri 0-0, Ketegangan Meningkat pada Menit Akhir

Indonesia vs Lebanon Masih Seri 0-0, Ketegangan Meningkat pada Menit Akhir

SURABAYA, LELEMUKU.COM – Laga uji coba internasional antara Timnas Indonesia melawan Lebanon masih berakhir imbang tanpa gol (0-0) hingga menit ke-75, Senin, 8 September 2025, pukul 22:07 WIB, di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. 

Meski menguasai jalannya permainan, skuad Garuda gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran, sehingga skor tetap 0-0 hingga turun minum.

Pertandingan yang berlangsung sengit ini menyisakan ketegangan di kalangan pendukung, dengan kedua tim terus berusaha mencetak gol menjelang akhir laga.

Pertandingan ini menjadi bagian dari persiapan Timnas Indonesia menjelang kualifikasi Piala Asia 2027. Hingga menit ke-75, permainan didominasi oleh tensi tinggi, dengan kedua tim menunjukkan strategi bertahan yang kuat. 

Indonesia, yang diperkuat oleh para pemain muda seperti Rafael Struick dan Witan Sulaeman, tampil agresif di babak pertama, namun gagal memanfaatkan sejumlah peluang emas, termasuk tendangan bebas yang melebar di menit ke-60.

Lebanon, yang menurunkan skuad berpengalaman, lebih sering menguasai bola di babak kedua, dengan ancaman terbesar datang dari tendangan jarak jauh yang dimentahkan kiper Indonesia, Ernando Ari. 

Jalannya Pertandingan

Laga dipimpin oleh wasit asal Korea Selatan, Ko Hyung-jin, yang membuka pertandingan dengan peluitnya. Indonesia tampil dengan kostum putih-putih sebagai tuan rumah, sementara Lebanon mengenakan jersey merah khas mereka. 

Pelatih Patrick Kluivert melakukan perombakan besar-besaran pada starting XI dibandingkan laga sebelumnya saat mengalahkan Chinese Taipei 6-0 pada 5 September 2025, dengan hanya Emil Audero (kiper) dan Yakob Sayuri yang bertahan sejak menit pertama.

Kluivert menurunkan formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3, dengan susunan pemain yang mencakup Kevin Diks dan Jay Idzes sebagai bek tengah, Calvin Verdonk sebagai gelandang, serta trio serang Miliano Jonathans, Mauro Zijlstra, dan Ricky Kambuaya. 

Namun, kombinasi dua bek kanan (Yakob Sayuri dan Kevin Diks) serta dua bek kiri (Dean James dan Calvin Verdonk) sempat memunculkan tanda tanya di kalangan pengamat.

Indonesia tampil dominan dalam penguasaan bola dan berusaha membongkar pertahanan rapat Lebanon, terutama melalui kelincahan Miliano Jonathans dan umpan presisi Ricky Kambuaya. 

Namun, belum ada tendangan mengarah ke gawang lawan. Lebanon sempat membalas dengan ancaman dari bola mati, yang berhasil diantisipasi pertahanan Garuda, sementara intensitas meningkat setelah Jonathans dijatuhkan keras oleh Hussein Sharafeddine.

Dominasi Indonesia tidak diimbangi dengan penyelesaian akhir yang tajam, membuat gawang Lebanon yang dijaga Mostafa Matar tetap aman hingga jeda. 

Aksi individu dari Dean James dan umpan-umpan Joey Pelupessy juga belum mampu menembus barisan belakang Lebanon yang solid. Penampilan perdana beberapa pemain seperti Mauro Zijlstra juga belum memberikan perubahan.

Belum ada gol tercipta, membuat laga ini semakin menegangkan menjelang peluit akhir. (Evu)

Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Lelemuku.com di Grup Telegram Lelemuku.com. Klik link https://t.me/lelemukucom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.


Lelemuku.com - Cerdaskan Anak Negeri


Artikel Terkini Lainnya