Emanuel Kemong Perkuat Percepatan Penurunan Stunting di Mimika dengan Kolaborasi Multi-Sektor

TIMIKA, LELEMUKU.COM – Pemerintah Kabupaten Mimika memperkuat strategi penanggulangan stunting melalui penguatan kapasitas tim lintas sektor dan pemanfaatan data secara lebih efektif. Langkah ini diwujudkan lewat rapat koordinasi dan pelatihan analis data yang difasilitasi oleh Bappeda Mimika bersama project PASTI-Papua, Selasa (24/9), di Hotel Horison Diana, Timika.

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, yang menegaskan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan, melainkan tantangan pembangunan sumber daya manusia. Kekurangan gizi kronis sejak dini tidak hanya menghambat pertumbuhan fisik anak, tetapi juga memengaruhi perkembangan kognitif dan produktivitas mereka di masa depan.

Upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Mimika terus digencarkan melalui koordinasi lintas sektor. Pertemuan tersebut menghasilkan sejumlah tujuan strategis yang dirancang agar intervensi dapat lebih terarah, menyeluruh, dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Dalam koordinasi tersebut, disepakati tiga fokus utama. Pertama, menguatkan kapasitas Tim Percepatan, Pencegahan, dan Penurunan Stunting (TP3S) agar mampu menganalisis data secara lebih detail hingga ke tingkat distrik. Kedua, memperkuat koordinasi lintas sektor dengan melibatkan pemerintah daerah, masyarakat, pihak swasta, hingga lembaga mitra pembangunan, sehingga setiap program benar-benar tepat sasaran. Ketiga, memastikan keterpaduan intervensi di seluruh tingkatan pemerintahan desa dan kampung dengan memperhatikan pemerataan pelaksanaan di setiap distrik.

Meski komitmen untuk menurunkan angka stunting di Mimika tergolong tinggi, masih terdapat sejumlah hambatan yang perlu segera ditangani. Koordinasi antar sektor dan pemangku kepentingan masih belum berjalan optimal. Pemanfaatan data juga belum maksimal, terutama di tingkat distrik dan kampung. Selain itu, pelaksanaan intervensi belum merata di seluruh wilayah.

Koordinasi lintas sektor dan penguatan kapasitas di tingkat daerah menjadi kunci dalam upaya percepatan penurunan stunting. Dengan mengatasi berbagai tantangan tersebut, diharapkan setiap intervensi dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat secara adil dan merata sehingga target penurunan stunting di Mimika bisa tercapai lebih cepat.
Komitmen Jangka Panjang dan Target Nasional

Wakil Bupati menegaskan bahwa Kabupaten Mimika sudah membentuk TP3S, yang bertugas menyusun rencana aksi, memantau pelaksanaan, dan memastikan intervensi penurunan stunting berjalan terpadu. Sasaran penurunan stunting di tingkat nasional sendiri tercantum dalam RPJPN, yakni 14,4 persen pada 2029 dan 5 persen pada 2045.

Emanuel menyatakan keyakinannya bahwa dengan sinergi antara pemerintah, sektor swasta, serta pihak-pihak mitra pembangunan seperti Wahana Visi Indonesia lewat project PASTI-Papua, PTFI, dan YPMAK, target-target tersebut dapat dicapai lebih cepat. (kabmimika)